Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Demam Secreto

Imajinasi saya ketinggian dan Saya khawatir dengan “Secreto” Oleh : Alfian Ziza ; My Lord.. akhir-akhir ini banyak sekali orang yang sedang minta pendapat orang lain tentang dirinya melalui sebuah wahana baru bernama secreto. Seminggu terakhir saja, Kayanya 80% story whatsapp yang muncul di hape saya berisi postingan link para netizen yang ingin minta kritik, saran, masukan tentang dirinya. Dengan menggunakan Secreto, netizen bisa memberi komentar kepada seseorang tanpa diketahui indentitasnya, sok-sok kaya penggemar rahasia atau bahasa gaulnya Secreet Admirer. Saya sebenarnya belum mencoba si secreto itu, padahal daftarnya cuma dengan email, terus tinggal sebarkan link yang sudah terdaftar ke para netizen, dan taadaa… bersiaplah dengan berbagai komentar yang muncul dari para penggemar rahasia anda. Mungkin entah saya yang terlalu berlebihan, berimajinasinya ketinggian, atau karena kebanyakan nonton pilem-pilem intelijen, ada yang membuat saya khawatir terkait si secret...

Resensi Film Fury

FURY “Melihat perang dunia ke II lewat pasukan Tank” Oleh: Alfian Ziza Sutradara: David Ayer Produksi: Sony Picture Tahun : 2014 “Ideologi itu damai, namun sejarah itu kejam” salah satu dialog yang disampaikan Sersan wardaddy yang diperankan oleh Brad Pitt kepada Norman (Logan Lermann) seorang juru ketik yang terpaksa dijadikan tentara dadakan Amerika Serikat dan akhirnya menjadi crew tank yang dipimpin wardaddy setelah mereka kehilangan salah satu anggotanya yang gugur.  Perang adalah antithesis humanisme, dimana dalam perang tak pernah ada yang menang karena yang kalah akan terbubuh dan yang menang juga pasti akan mati. Film ini mengajak kita untuk melihat secara dekat gambaran perang dunia ke II antara tank melawan tank, prajurit melawan prajurit dan kekejaman yang terjadi selama masa peperangan. Film ini menjadi salah satu film kesukaan saya, karena film ini mampu menggambarkan secara detail dan nyata realita yang terjadi pada saat perang dunia ke II na...