Bukber
“Ayo Bukber” Tetap Kelas Burjois, Tidak Hedonis, dibumbui rasa Filantropis Alfian Ziza Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah, bagi mahasiswa dengan visi hidup makan apa saja asal kenyang seperti saya ini, ramadhan menjadi berkah sendiri di tanah perantauan. Tidak susah untuk mencari takjil dan makanan untuk berbuka puasa. Karena hampir semua masjid pasti menyediakannya. Tidak lupa kiriman ayam bakar dari bapak kos, atau kemarin tetangga kamar saya baru saja mendapat rejeki mie instan satu kardus dan susu kaleng yang hamper kadaluarsa, hamper lho yaa.. kira-kira satu bulan lagi kadaluarsa laah.. tapi lumayan siihh.. Kalau urusan buka puasa sudah selesai, maka target selanjutnya adalah urusan makan sahur. Kalau saya sendiri tidak menentu setiap hari makan sahur, paling sekedar minum air putih segelas dan makan 3 biji kurma yang didapat sore hari ketika mencari takjil ke masjid-masjid yang ...